Efek Tyndall
Hamburan cahaya oleh partikel – partikel koloid, sehingga
jalannya sinar yang melewati koloid dapat terlihat.
Sifat khas pada sistem koloid yang membedakannya dengan sistem
dispersi yang lain diantaranya adalah efek Tyndall dan gerak Brown.
Efek
Tyndall adalah peristiwa penghamburan cahaya oleh partikel koloid.
Efek ini dikemukakan oleh John Tyndall, ahli fisika berkebangsaan
Inggris. Partikel dalam sistem koloid dapat berupa molekul atau ion yang
berukuran cukup besar akan menghamburkan cahaya ke segala arah. Larutan
sejati/larutan tidak menunjukkan efek Tyndall, karena ukuran partikelnya
terlalu kecil untuk menghamburkan cahaya.
Di lingkungan kita sering terjadi efek Tyndall, diantaranya :
1. Terjadinya
warna biru di langit pada siang hari dan warna merah atau jingga di langit pada
saat matahari terbenam di ufuk barat.
2. Sorot
lampu proyektor di gedung bioskop akan tampak jelas ketika ada asap rokok.
3. Sorot
lampu mobil pada malam yang berkabut.
4. Berkas
sinar matahari yang melalui celah daun pepohonan pada pagi hari yang berkabut.
Gambar
penghamburan cahaya oleh partikel koloid.
Partikel dalam sistem
koloid dapat berupa molekul atau ion yang berukuran cukup besar akan
menghamburkan cahaya ke segala arah. Larutan sejati/larutan tidak menunjukkan
efek Tyndall, karena ukuran partikelnya terlalu kecil untuk menghamburkan
cahaya.
Nama
Tokoh
- - John Tyndall
0 komentar:
Posting Komentar